Leicester ditahan imbang Bournemouth 0-0 dalam laga yang bergulir di King Power Stadium, Sabtu (2/1/2016) malam WIB. Di laga itu, Leicester tampil dominan dengan penguasan bola 53%. Mereka membuat 16 attempt, tapi hanya dua yang tepat sasaran. Sementara, tim tamu membuat sembilan peluang tapi tak satupun yang shot on goal.
Hasil imbang tersebut menjadikan Leicester tak menang dalam tiga pertandingan beruntun. Kini, mereka ada di peringkat kedua papan klasemen dengan nilai 40.Nilai itu menjadi target Leicester sejak awal kompetisi. Seiring berjalannya liga dan Leicester menunjukkan hasil-hasil bagus, Ranieri tak mengubah patokan itu.
"Kami harus mencapai 40 poin lebih dulu, baru bicarakan yang lainnya." Begitulah Ranieri berkelit setiap kali ditanya soal peluang titel Premier League.
Tapi rupanya tetap saja capaian target tersebut menjadi sedikit hambar karena dibukukan lewat hasil seri. Ranieri mengakuinya.
"Kami menilai ini pertandingan yang sulit dan kami memulai pertandingan dengan agak telat. Bournemouth mengolah bola dengan kecepatan tinggi tapi di bbak kedua kami tampil lebih bagus," kata Ranieri seperti dikutip BBC.
"Imbang bukanlah hasil yang bagus, kami hanya mendapatkan satu poin. Tapi, di sisi lain tambahan satu poin ini sudah cukup bagus karena kami memenuhi target mendapatkan 40 poin. Saya berikan sampanye buat para pemain saya!
"Kami sudah tak mencetak gol dalam tiga pertandingan tapi kami menciptakan banyak peluang. Kadang kala semuanya begitu bagus tapi beberapa hal tidak tepat. Secara performa mereka tampil sip, upaya yang ditunjukkan sudah bagus," jelas dia.
detik.com
No comments:
Post a Comment